Rasa-rasanya hampir semua dari kita menyukainya dan bahkan
mengkonsumsinya hampir setiap hari. Bisa memberi ketenangan jiwa kata
beberapa orang. Bisa menyampaikan perasaan dan pikiran kita kata
beberapa orang lainnya. Satu yang pasti, kita semua tentu sepakat, bahwa
musik memang seperti sihir, yang bisa membuat kita hanya terdiam
membisu menikmati setiap melodi indahnya.
Indonesia,
negara kita ini, konon juga gudangnya musisi handal. Bahkan
negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura, musik-musiknya
kerap berkiblat ke kita untuk urusan ini. Melihat ini, tentu saja kita
boleh bermimpi juga dong kalau suatu saat nanti, musik-musik Indonesia
akan lebih terdengar gaungnya bahkan sampai menembus negeri Paman Sam
sana
Ini ada beberapa daftar musisi Indonesia yang sudah go international.
They do make us proud, right?!
1. Wisnu Witono Adhi
Mungkin
belum terlalu banyak orang yang mengenal namanya. Namun, Wisnu telah
berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan masuk 5 besar dalam ajang
Norwegian Idol tahun 2006. Tak tanggung2, ia pun memperoleh kesempatan
untuk merilis album debutnya dengan single hits “Love Like That”.
2. Jessica Mauboy
Pernah
nonton Indonesian Idol tahun 2008? Kalo ya, ingat kah dengan bintang
tamu runner up Australian Idol tahun 2006? Ya, dialah Jessica Mauboy.
Jessica, yang memiliki ayah yang berasal dari pulau Timor ini berhasil
membawa inspirasi bagi warga Australia karena kesuksesannya dapat
membawanya dari kehidupan sederhana di Darwin menjadi kesuksesan di
Sydney. Baru-baru ini, ia mengeluarkan single terbarunya bertajuk “Get
‘Em Girls” berkolaborasi dengan Snoop Dogg.
3. Chandra Satria
Solois
pria dari Indonesia ini konon berhasil merebut hati penikmat musik dari
Malaysia melalui single pertamanya “Ingatlah Diriku”dengan Sheila
Madjid, penyanyi Malaysia. Di sana, Chandra sempat diwawancara oleh
banyak media terkemuka seperti TV3, Astro Awani, Berita Harian, Kosmo,
Utusan Malaysia, Mangga Magazine, Hai Magazine, News Strait Times,
Rentak Sejuta Online, Era Radio, Hot FM dan lain sebagainya
4. Muhammad Gunawan (Gugun) Blues Shelter
Pria
yang kerap dipanggil Gugun ini memulai karirnya dalam dunia musik
dengan membuat sebuah band bernama Gugun and the Bluesbug dan sekarang
telah berubah nama menjadi Gugun and the Blues Shelter. Walaupun mungkin
pecinta musik di tanah air kurang mengenalnya, Gugun cukup dikenal di
kalangan pecinta blues mancanegara Bersama bass player John “Jono”
Armstrong and drummer Aditya “Bowie” Wibowo mereka telah menjajah musik
international. Dan karena bakatnya yg luar biasa Gugun mendapat julukan
The Little Jimmy Hendrix.
5. Daniel Sahuleka
Pecinta
musik soul era 80-90an gak akan lupa sama lagu “Don’t Sleep Away The
Night” dari Daniel Sahuleka. Penyanyi yang pernah menikmati masa
kecilnya di Semarang ini memilih untuk pergi ke negeri Belanda dan
merintis karir musiknya disana. Darah Ambonnya dengan talenta bermusik
sukses membuat Daniel Sahuleka tidak hanya dikenal karena kepopuleran
lagunya, tetapi juga dengan musikalitas yang ia coba mainkan di setiap
lagunya. Satu hal yang membuatnya tidak lupa adalah rasa kangennya
dengan kota Semarang yang tidak akan pernah ia jumpai di kota manapun di
dunia.
6. Dira J Sugandi
Nama
Dira J Sugandi mungkin masih terdengar asing di telinga pecinta musik
tanah air, namun tidak di telinga para pecinta jazz. Perempuan asli
Bandung ini kerap manggung dalam konser bersama musisi jazz dunia. Salah
satunya Incognito asal Inggris. Bahkan, produser tersohor Incognito,
Jean Paul Bluey Maunick, adalah orang yang membimbing Dira hingga
kariernya menjadi seperti saat ini. Dan sebentar lagi, Dira akan merilis
albumnya sendiri yang bertajuk “Something About the Girl” di dalam
negeri. Album yang telah lebih dulu rilis di London dan Tokyo ini
dikabarkan akan berisi 11 lagu berbahasa Inggris dan 2 lagu bahasa
Indonesia (Kami Cinta Indonesia ciptaan Harry Roesli dan Ku Cemburu
gubahan Rieka Roslan).
7. The S.I.G.I.T
Ah
ya, kali ini berbeda dengan daftar sebelumnya yang kebanyakan adalah
penyanyi solo.. The S.I.G.I.T atau The Super Insurgent Group of
Intemperance Talent adalah band indie asal Bandung yang sudah kerap kali
manggung di negeri-negeri tetangga. The S.I.G.I.T yang dibentuk pada
tahun 1997 ini merupakan potret band indie yang melek teknologi dengan
memanfaatkan situs jejaring sosial untuk mengenalkan lagu-lagu mereka.
Lewat dunia maya pula mereka akhirnya dikenal oleh salah satu pemilik
label di Australia yang kemudian menawari band ini untuk membuat album
THE S.I.G.I.T versi Australia.
8. Agnes Monica
Ya,
Agnes Monica. Tidak perlu heran lagi memang, mengingat skill menyanyi
dan menarinya yang luar biasa, Agnes menjadi penyanyi wanita yang
terkenal di Asia. Pada tahun 2008, Agnes berhasil menjuarai Asia Song
Festival 2008 di Seoul, Korea Selatan dengan gelar The Best Asian Artis
dan The Best Performance. Tahun 2009, Agnes kembali ditunjuk sebagai
wakil Indonesia dalam The 6th Asian Song Festival 2009
9. Sandhy Sondoro
Sandhy
pertama kali mengguncangkan dunia internasional melalui kemenangannya
di festival penyanyi muda internasional New Wave 2009, Latvia. Sejak
itu, kemampuannya makin diakui dunia internasional. Sandhy bahkan sempat
bernyanyi sepanggung dengan penyanyi dunia sekelas Toni Braxton dan
Gloria Estefan dalam acara “Dianne Warren and Friends” di Palladium
Theater Hollywood, Los Angeles, Amerika Serikat.
10. Anggun C. Sasmi
Ah,
kalo yang ini pasti semua dari kita tau kan? Anggun, penyanyi wanita
kelahiran 1974 ini telah merilis 4 album internasional, yakni Snow on
the Sahara/Au nom de la lune, Chrysalis/Désirs contraires, Luminescence,
dan Elevation. Salah satu kehebatan dari Anggun adalah, meskipun dia
sudah menjadi milik Perancis, tetapi karyanya tidak pernah lepas dari
sentuhan tradisi leluhurnya di Indonesia.
Beberapa
karyanya juga memakai bahasa Indonesia, dan satu project lagu bersama
grup Deep Forest yaitu “Deep Blue Sea” juga memakai sentuhan irama Sunda
dengan backing vocal ala penari kecak dari Bali. Prestasi-prestasinya
sungguh banyak, antara lain: single dari album pertamanya “Snow on the
Sahara” pernah menduduki posisi Top 5 pada UK Club Charts di Inggris
(1999) dan terpilih sebagai lagu promo jam tangan mewah dunia, Swatch,
terpilih sebagai duta PBB untuk Skim Mikrokredit (program pengentasan
kemiskinan di seluruh dunia) , dll.
11. Mocca
Kelompok
musik Indie asal Bandung yang beranggotakan Riko Prayitno (gitar),
Arina Ephipania (vokal dan flute), Achmad Pratama (bass), dan Indra
Massad (drum) ini pernah menandatangani kontrak dengan salah satu indie
records di Jepang, Excellent Records, untuk mengisi satu lagu dalam
album yang format rilisannya adalah kompilasi book set (3 Set) yang
berjudul “Pop Renaisance”. Ada 3 disc yang diedarkan di Jepang dan Mocca
berada di disc no. 2 dengan lagu “Twist Me Arround”.
Dan, kata beberapa pembaca di postingan pertama kami:
“5
single mocca udah jadi jingle iklan di korea selatan.. Mocca juga
pernah di undang untuk maen di chocollate, TV show mirip oprah di korea
selatan” -Jay
“Band bandung ini albumnya laris manis di
Jepang dan Korea. Bahkan kabar terakhir salah satu single terbarunya
jadi soundtrack sebuah drama Korea..” -Morts
Wow!
12. Santamonica
Duo
yang ternyata sepasang suami-istri, Joseph Saryuf dan Anindita, ini
pada awalnya membawakan lagu-lagu yang sedikit berbau bossanova dan
indiepop yang cenderung easy listening. Namun mereka merubahnya dengan
membuat format album yang sangat eksperimental bertajuk Curiouser And
Curiouser, sebuah wonderalbum yang menjadikan Alice in Wonderland
sebagai inspirasi.
Album tersebut telah dirilis ulang di
Korea dan Jepang pada tahun 2009 dan melalui album itu pula Santamonica
beberapa kali diundang oleh festival-festival musik di luar negeri, dan
yang paling menggembirakan adalah ketika mereka berpartisipasi dalam
Melody of life festival 2008 Bangkok yang merupakan festival bergengsi
karena menyajikan banyak seniman alternatif dan independen dari berbagai
negara!
“.. Bahkan salah satu produser di Eropa sangat berminat dengan musik mereka.. ” -Morts
Lihat MySpace mereka: http://www.myspace.com/santamonica
13. White Shoes & The Couples Company
White
Shoes & The Couples Company merilis album studio perdana pada tahun
2005, yang diberi judul sama dengan nama dari kelompok musik tersebut.
Album ini diedarkan di dua negara, yaitu di Indonesia pada tahun 2005
oleh Aksara Records dan di Amerika Serikat pada tahun 2007 oleh Minty
Fresh!
Dan, kata seorang pembaca di postingan pertama kami:
“Mereka
menuai sukses di Amerika..mungkin satu2nya band Indie Indonesia yang
sukses menembus pasar di Sana saat ini..mereka sempat tur di beberapa
kota termasuk di SXSW. Distribusi album pertama mereka di USA dibawahi
Label yang sama dengan the Cardigans” -Morts
14. Goodnight Electric
Goodnight
Electric adalah sebuah grup musik asal Indonesia yang beraliran
synthpop yang dibentuk tahun 2003 di Jakarta oleh salah satu
personilnya, Henry Irawan yang dikenal dengan nama panggungnya, Henry
“Batman” Foundation. Goodnight Electric sempat menyabet berbagai
penghargaan musik, seperti nominasi Best New Artist di MTV Indonesia
Music Award 2005, Best Live Performing Artist di Paranoia Award Hard
Rock FM Jakarta 2005.
Pada akhir tahum 2005 Goodnight
Electric menandatangani kontrak dengan JTB Records, sebuah perusahaan
rekaman dari Jepang untuk merilis “Love and Turbo Action (Green Album)”
yang dirilis dan didistribusikan di Jepang pada awal tahun 2006
Dan mereka pernah dinobatkan sebagai “5 Asian Acts To Watch in 2008? versi Time Asia Magazine.
15. Superman is Dead
Superman
is Dead yang awalnya bernama Superman Silvergun didirikan di Bali pada
tahun 1995 oleh Bobby Kool (lead vocal, guitar, graphic designer), Eka
Rock (bass and backing vocal) dan Jrx (drummer). Pada tahun 2009, SID
turut bermain di Warped Tour USA dan memukau banyak pendengar di sana.
FYI, SID adalah band Asia kedua yang berhasil masuk Vans Warped Tour
loh!
16. BottleSmoker
Di
akun twitternya (@bottlesmoker), mereka mendefinisikan diri sebagai
“Dynamic Duo Electropop from Bandung Indonesia who play toy musical
instrument and custom equipment”. Bottlesmoker lebih banyak memanfaatkan
jaringan internet untuk memperdengarkan musik-musiknya kepada publik.
Dan pada Januari 2008, Bottlesmoker mendapatkan kontrak dengan net label
dari USA: “probablyworse” records dan merilis album mereka: “slow mo
smile”.
Album tersebut bisa diunduh gratis di: http://www.shiningrecords.com/bottlesmoker
17. Dougy Mandagi
Ya,
Dougy Mandagi. Ia adalah orang Indonesia asli yang jadi vokalis band
rock Temper Trap dari Melbourne, Australia. Ia telah membawa band ini
bermain ke berbagai festival musik besar di luar negeri, seperti
Glastonbury di Inggris, Summersonic di Jepang, SXSW di amerika, Reading
Festival di Inggris! Wow!
Dan ada beberapa musisi lainnya yang juga “go international” kata para pembaca di postingan pertama kami, seperti:
18. Slank
Siapa
yang gak kenal band yang satu ini? Yakin deh penggemarnya pasti ribuan
di Indonesia. Dan ternyata gak hanya unjuk gigi di dalam negeri saja,
Slank pernah meluncurkan album trilingual alias 3 bahasa (Inggris,
Indonesia dan Jepang), di album Slank The Big Hip hasil kolaborasi
dengan band asal Jepang The Big Hip.
Slank bahkan sudah
menembus negeri Paman Sam. Ya, di Amerika, Slank merilis album
internasional pertamanya pada tahun 2009. Album yang bertajuk “Anthem
for The Broken Heart” itu diedarkan oleh label Megaforce dari New York.
Dan ternyata, respon mereka yang dapatkan bagus di sana!
Senin, 27 April 2015
Bangga 18 Musisi dan Band Indonesia Yang Terkenal di Luar Negri
05.48
Unknown
Comments
0 komentar:
Posting Komentar